Cerita Blogger Pemula


gbr Qwords

Banyak orang mengatakan bahwa kegagalan adalah sukses yang tertunda
Namun hal itu tidak berlaku untuk saya. Kegagalan adalah kegagalan, mana bisa sebuah kegagalan dianggap sebagai sebuah kesuksesan.


Ketika seseorang kalah dalam lomba cerdas cermat misalnya, mungkin dia akan berkata "Maaf pak, Saya sukses tapi tertunda". atau  "Maaf pak Saya gagal menjadi juara", kira-kira kalimat mana yang akan dia pilih, saya yakin kebanyakan akan memilih yang kedua. itu berarti bahwa dia mengakui bahwa dia gagal, bukan sukses yang tertunda. kalau tahun besok dia ikut lagi dan menang, Kira-kira kalimat apa yang akan dia pilih? "Akhirnya kemenangan yang harusnya kemarin sekarang kita raih", atau "Akhirnya kita mendapatkan kemenangan". saya sendiri akan memilih yang kedua, ini berarti kompetisi yang lama dengan yang baru itu berbeda, karena memang berbeda, musuhnya berbeda, soal-soalnya berbeda, jurinya mungkin berbeda, panitianya mungkin juga berbeda.
 Saya memandang gagal adalah sebuah kemutlakan dalam sebuah kompetisi, atau pencapaian tujuan. ketika tujuan tidak tercapai, itu berarti kita gagal.
Lalu apa yang akan saya lakukan ketika saya gagal dalam sebuah kompetisi?
Tentu saja mengevaluasi sebuah kegagalan. Bisa saja musuh yang terlalu kuat, keadaan tak seperti bayangan, atau saya yang tidak mampu menjalankan strategi dengan baik. Bila diambil garis besarnya, maka sumber kegagalan adalah "Strategi yang belum baik" atau "saya yang tidak mampu menjalankan strategi dengan baik". Saya tidak pernah menyalahkan musuh saya atau keadaan yang tidak seindah angan-angan, karena seharusnya saya sudah memasukkannya dalam strategi saya.


Rencana Awal: Keputusan membeli domain


Keputusan saya membeli domain roemaweb.com adalah untuk berkompetisi dalam penjualan jasa pembuatan web,
saya (merasa) memiliki kemampuan HTML, CSS, PHP, MySQL dan juga platform blog seperti wordpress dan blogspot. Kemampuan ini menjadi modal awal saya untuk menjual jasa membuat web. Setelah menentukan kompetisi apa yang akan saya ikuti, selanjutnya adalah memilih cara promosi. Hal pertama yang terfikir di otak saya adalah memiliki domain .com. Dengan memiliki domain .com saya bisa membuat laman tentang usaha saya dan saya juga bisa menampilkan contoh-contoh web yang bisa saya buat.
Setelah menimbang dan mencari-cari, tentunya lewat google dan referensi dari kawan-kawan. Saya menemukan web hosting dari referensi seorang kawan, kawan hidup malah hehe, dan setelah saya baca-baca harganya memang cukup kompetitif dan pas di kantong saya yang masih pas-pasan.
Saat itu ada 4 hosting yang jadi pilihan saya (maaf tidak menyebut merek). dan setelah saya timbang-timbang harga dan kebutuhan saya, saya memutuskan untuk memilih Qwords.com.

And Something Must Go (and) ON


Setelah transaksi pembelian selesai, Ada yang harus saya isi, yaitu web saya. proses pembuatan web profile usaha saya pun berjalan. Namun sampai sekarang belum pernah sampai selesai sampai 100%, Mengapa? Karena strategi saya juga belum 100% selesai. strategi ini masih akan terus berubah selama domain roemaweb.com masih ada. dan itu juga berarti, sampai saat ini saya belum gagal.
Namun sayangnya saya juga belum kemana-mana, web yang saya buat isinya masih sama dengan 1 bulan setelah web itu jadi, saya juga belum mencoba untuk menaikkan traffic web saya dan masih mengandalkan "nunggu dihubungi".
Apakah saya hampir gagal? "humm ... Tidak juga, karena sekarang saya menemukan passion yang berbeda. menemukan kompetisi yang berbeda. dan saya sedang mencoba menikmati kompetisi ini, kompetisi tanpa musuh, karena semua adalah kawan. Mungkin kalaupun ada musuh, musuh satu-satunya adalah kemalasan atau lagi gak ada waktu dan ide untuk memposting.

Blogger (on the side way)


Saya memutuskan menggunakan subdomain dari Qwords.com untuk alamat blogger yang pernah saya buat sebelumnya (Cuma saja, tapi nggak pernah diisi).
Alkisahlah, saya buat subdomain wawan, sesuai nama panggilan saya sebagai alamat blog saya. "wawan.roemaweb.com", keren kan? :)), Saking kerennya saya sudah gagal fokus dari penjual jasa pembuatan web menjadi tukang curhat di blog wkwkwkw. Rasanya sayang sekali, punya domain sekeren ini, tapi blognya nggak ada isinya, Nggak ada isinya, jadi nggak ada yang mampir.

Sukses adalah ketika kita tidak gagal


Bagi saya, Sukses adalah ketika kita tidak gagal, Sebuah prestasi/kesuksesan tidak hanya ketika kita menang. Karena tujuan kita bukan hanya untuk menang, Seperti yang saya tulis di awal artikel ini, Saya gagal sebagai juara, tetapi saya tidak gagal sebagai peserta. mengapa? karena saya konsisten mengikuti lomba dan saya menjalankan strategi yang sudah saya rencanakan dengan baik. Dan tujuan saya bukan hanya sebagai pemenang, tetapi juga sebagai peserta lomba, ikut mensukseskan lomba :P.


Saya jadi ingat waktu STM dulu, waktu itu kami berangkat mengikuti perlombaan Jumbara (Jumpa Bakti dan Gembira) tingkat kota Semarang. Saat itu pembina kami tidak menghendaki kami mengikuti lomba, karena sebelum-sebelumnya kami tidak pernah ikut. Untuk apa ikut lomba kalau untuk kalah?. Namun kami tetap ingin berangkat, meski kami tahu akan kalah, semangat kami bukan hanya berkompetisi, namun juga eksistensi kami di kegiatan kepalang merahan Kota Semarang. Meski tidak menang, Kami sukses menjadi peserta Jumbara. Parameter kesuksesan kami bukan hanya gelar "juara", Yang lebih utama dari itu adalah, kami ingin menjadi bagian dari kegiatan pesta tahunan PMR se-kota semarang.

Seperti saat ini, saya merasa sukses menjadi seorang blogger, buktinya sekarang saya rajin sekali posting artikel di blog saya. Rajin share artikel di sosmed, share cari bahan buat posting, dll, dan alhamdulilah page viewnya sudah mulai bagus, kalau dahulu sebelum memakai domain dan nggak pernah posting page view saya sering 0 pengunjung, saat ini rata-rata (hari kerja) bisa sampai 40 atau lebih (Ya iya lah!, dulu kan gak pernah posting, ups...). Semua ini bukan hanya usaha saya pribadi, banyak yang membantu, memberi ilmu dan masukan, dan tentunya juga patner kerja dalam hal domain dan hosting. Sampai saat ini saya belum pernah mendapat komplain kalau blog saya down atau tidak dapat di akses, semua itu berkat Qwords yang sudah membantu saya menyediakan hosting dan menjamin ketersediaan web saya. Terima Kasih Qwords, Selamat Ulang tahun dan Salam Sukses!


Word Count: 946

#Qwordsdotcom, #Qwords11, #LombaBlogQwords11

4 comments for "Cerita Blogger Pemula"

  1. Sebagai sesama blogger cupu, bisa selalu update postingan setiap hari saja sudah sebuah kesuksesan besar :D

    Semangat, ciiiint!

    ReplyDelete
  2. Wah, aku ngeblog nda planning semateng itu mas, walaupun ya lebih nggenah daripada pertama ngeblog dulu, thn 2009. Harusnya blogger mmg punya rencana n tujuan yg jelas ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Matur suwun sudah mampir, kalau ngeblognya kayaknya kecelakaan mbak, gara-gara istri sy ngeblog. Ups, ngeblog dari 2009 --> blogger senior nih, jadi tersanjung :)). Mohon saran-sarannya mbak

      Delete

Post a Comment