Install Apache dan PHP 5.6, PHP 7.0 dan PHP 7.4 di Debian 10

Karena sesuatu hal, akhirnya aku harus mulai belajar menggunakan Linux untuk server web di kantor. Pilihanku jatuh pada Debian 10. Karena menurutku sistem operasi ini lebih mudah digunakan dan stabil. 

Aplikasi berbasis web dikantorku kebanyakan menggunakan PHP versi 5.6. Tapi sayang PHP default yang ada di Debian 10 adalah versi 7.3. Dari pada hanya install sambil ngopi, sekalian saja aku install php sambil ditulis. Semoga artikel ini juga bermanfaat bagi kalian para pembaca yang budiman.

Sebelum menginstall PHP, kita install Apache dulu ya, karena tanpa Apache apalah arti  PHP. Untuk instalasi apache dan PHP aku sarankan menggunakan terminal atau bisa juga diremote SSH, Mengapa?

Karena menginstall menggunakan terminal, apalagi SSH terlihat keren, betul kan? 

Sebelum mulai menginstall aplikasi apache dan PHP, kamu harus melakukan persiapan terlebih dahulu

1. Niat dan Baca Basmallah

Jangan lupa baca basmallah sebelum melakukan pekerjaan yang baik. Kemudian jangan lupa juga niatnya ya. Jangan sampai salah niat. Mau install apache dan PHP niatnya makan, kan nggak nyambung.

 2. Update dan Upgrade Repository

Mengapa Linux cenderung aman daripada windows. Salah satunya karena ini. Semua instalasi di Linux biasanya menggunakan repository dari penyedia repo. Meski kita bisa menginstall sendiri, tapi ngapain? sudah enak-enak dibuatin sistem repo malah suka yang ribet. Menginstall aplikasi di Linux tidak semudah Windows. 

Selain itu menginstall aplikasi lewat repo lebih aman. Karena pihak vendor seperti Debian, Ubuntu dan lainnya sudah melakukan testing terlebih dahulu sebelum dirilis ke repo mereka. Perintah untuk update dan upgrade Debian adalah:

sudo apt-get update

sudo apt-get upgrade

1. Install APACHE

Sebelum menginstall PHP, kita install dulu Apachenya. Apache ibarat rumah untuk PHP. Atau bisa juga dianalogikan sebagai mak comblang antara kamu dan dia. Apache menjadi penguhung antara pengguna web dengan aplikasi PHP. perintah menginstall apache adalah:

sudo apt-get install apache2 -y

Setelah proses instalasi selesai, buka browser. Kalau kamu menggunakan komputer/server langsung. Masukkan "localhost" di address bar atau ip address server jika dibuka di komputer lain.

 

apache berhasil diinstall

2. Install PPA

PPA sebelumnya aku kenal di Ubuntu, ternyata Debian bisa pakai PPA juga. PPA singkatan daru Personal Package Archive, PPA adalah repo dari pengembang yang tidak termasuk dalam repo resmi dari distro.  Perintah dibawah ini dijalankan satu-satu ya, jangan copas semua lalu dimasukkan ke terminal.

sudo apt install ca-certificates apt-transport-https

wget -q https://packages.sury.org/php/apt.gpg -O- | sudo apt-key add -

sudo echo "deb https://packages.sury.org/php/ buster main" | tee /etc/apt/sources.list.d/php.list

3. Install PHP

PHP 5.6

Meski sudah usang, namun PHP versi 5.6 masih populer sampai sekarang. Apalagi pada versi ini banyak bermunculan framework-framework PHP yan cukup populer. Contohnya Code Igniter, YII, Zend dan lain sebagainya. Perintah untuk menginstall PHP 5.6 adalah:

sudo apt-get install php5.6

PHP 7.0

Zend sebagai pengembang PHP melakukan perombakan besar-besaran terhadap kode dan systax-syntax di PHP. Pertama kalinya dengan percaya diri PHP mengumumkan era baru PHP, yaitu full OOP. PHP sebelum seri ini sudah mendukung OOP, tapi belum full.

sudo apt-get install php7.0

PHP 7.4

Repo ini menyediakan versi PHP yang cukup lengkap. Kamu bisa menginstall PHP 7.1, PHP 7.2 atau PHP 7.3 juga. Tapi kalau kamu mau mengikuti versi PHP yang terakhir saat ini. Langsung saja install PHP 7.4, perintahnya seperti berikut:

sudo apt-get install php7.4